MEMPERERAT UKHUWAH, STIKES RESPATI GELAR RIHLAH TADZABUR ALAM

Humas – STIKes Respati. Rihlah Tadabbur alam. Ya istilah ini sering dipakai anggota majelis taklim. Banyak majelis taklim yang mengajak anggotanya untuk melaksanakan tadabbur alam yakni melihat indahnya ciptaaan Tuhan YME, Allah SWT, misalnya di antaranya pegunungan. Di sini kita dapat mengenal alam secara langsung.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia rihlah adalah perjalanan,sedangkan tadabbur berarti merenung. Sedangkan alam adalah segala sesuatu yang ada di langit dan di bumi, segala sesuatu yang ada dalam satu lingkungan.


Dengan demikian Tadabur alam yang berarti perjalanan Rihlah, ialah perjalanan mentadabburi alam dengan maksud dan tujuan yang baik dan didasarkan niat kepada Allah SWT. Perjalanan di sini adalah sebuah perjalan yang dianggap sebagai liburan dari kegiatan yang telah berlangsung lama, meninggalkan kegiatan pembelajaran di kelas, meninggalkan sementara waktu pekerjaan. Itu pula yang dilakukan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Respati, ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan mentoring keagamaan yang secara rutin dilaksanakan satu kali dalam seminggu, dengan para pementor dosen dan tenaga kependidikan di lingkungan STIKes Respati.



“Ini adalah merupakan tahun pertama mengadakan Rihlah Tadabbur Alam atas indahnya alam ciptaan Allah SWT”, ucap Subhan, Ketua pelaksana kegiatan yang juga demisioner Presiden Bem.(10/03)

Kegiatan ini dilakukan dalam rangka untuk belajar pada alam sebagai salah satu sumber energy, dan wadah pembelajaran pengembangan sisi akademik dan sarana untuk meningkatkan keimanan kepada Allah SWT akan kebesaran dan keagungan-Nya, yang dapat di lihat dari ciptaan-Nya pada alam semesta.

kegiatan perenungan yang dilakukan di alam bebas yang berguna untuk mensyukuri dan merenungkan betapa besarnya ciptaan Allah yang diberikan kepada makhluknya. Kegiatan tadabbur alam merupakan sebuah kebutuhan yang diharapkan mampu untuk meningkatkan kecerdasan spiritual pada Mahasiswa.

Selain itu sebagai sarana pembelajaran untuk lebih mengenal Allah SWT yang menciptakan langit dan bumi beserta isinya. Tadabur alam akan membersihkan diri dan jiwa kita dari energi-energi negatif yang mungkin telah bersemayam di hati dan fikiran kita dan sebagai rasa syukur atas karunia Allah yang maha luas. 

“Dalam acara rihlah tadabur alam tersebut kami juga mengadakan kegiatan Outbond untuk membentuk karakter dan proses berfikir untuk menjadi manusia yang matang dan mampu berdaya guna, disamping kami adakan belajar di alam dengan kuis-kuis yang menarik minat untuk memahamkan sesuatu ilmu pada mereka, yang lebih menarik lagi karena diberikan hadiah bagi yang mampu menjawab beberapa pertanyaan yang diajukan, dalam hal ini menambah spirit untuk mempersiapkan kesuksesan masa depan”. Ungkap Tupriliani Danevy, S.ST., M.Kes Kepala Bagian Kemahasiswaan dan Alumni, saat di wawancara.




Kegiatan ini dihadiri juga oleh unsur Pimpinan yang di wakili oleh Wakil Ketua I bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Wakil Ketua Bidang II, dosen dari kedua Prodi dan semua elemen yang terkait yang turut mendukung dan meramaikan ini. Sehingga acara ini dapat sukses dan berjalan dengan lancar. (fy)