Penutupan kegiatan Praktik Klinik Kebidanan (PKK3)

Tasikmalaya, 18 Mei 2021. Praktik Klinik Kebidanan merupakan kegiatan belajar dilapangan agar mahasiswa memperoleh kesempatan untuk melaksanakan praktik pada tatanan klinik kebidanan yang sebenarnya yaitu di Rumah Sakit, Puskesmas dan Praktik Mandiri Bidan (PMB).  
Mahasiswa diberi kesempatan yang seluas-luasnya untuk dapat mempraktikkan teori yang telah diperoleh. Dari teori yang diperoleh pada perkuliahan diharapkan agar peserta didik mendapatkan pengalaman melaksanakan praktik secara benar dan terarah sesuai dengan prinsip dan etika profesi kebidanan sehingga dapat memberikan dampak positif pada perkembangan kemampuan aspek kognitif, afektif dan psikomotor. Melalui praktik klinik yang tepat, peserta didik secara langsung mulai mengenal pelayanan kesehatan  Asuhan Kebidanan dan belajar menanamkan disiplin serta kerjasama diantara sesama anggota profesi kesehatan.






Prodi D- III Kebidanan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Respati Tasikmalaya, melaksanakan serah terima mahasiswa tingkat III Semester VI, kegiatan Praktik Klinik Kebidanan (PKK III) berlokasi di Puskesmas Cimalaka Sumedang,bungublang, bungursari, singajaya, kahuripan, dan pangandaran
Dalam penutupan kegiatan PKK III yang di adakan secara virtual, Hendriawan yang juga Kepala Puskesmas Cimalaka menyatakan bahwa “Mahasiswa di beri kesempatan untuk melakukan pertolongan persalinan normal, juga mendapatkan informasi dari ruang KIA mahasiswa mampu melakasanan tugas dengan sangat baik, dan pintar, dilihat dari hasil ujian yang telah dilaksanakan. Harapanya kerjasama ini dapat dilanjutkan untuk kegiatan yang lain”. Beliau mengucapkan terimakasih atas kepercayaanya, dan sangat terbantu sekali atas kegiatan ini.


Ketua STIKes Respati Dadan Yogaswara dalam sambutannya, “Mengucapkan banyak terima kasih atas bimbingan semua pihak yang telah di lakukannya,. Praktek lapangan bagi vokasi merupakan hal yang terpenting, sehingga partisipasi dan peran dari lahan praktek memiliki kontribusi besar untuk lulusan yang mempunyai kompetensi yang komprehensif”.


Sebelum menurunkan mahasiswa ke lahan praktik pihak instansi sudah melakukan pembekalan kepada seluruh mahasiswa,  membuat penyataan kesedian orang tua mahasiswa untuk melakukan praktik klinik dan melakukan swab antigen  yang merupakan salah satu syarat dan ketentuan dari pihak RS dan Dinas Kesehatan setempat, hal ini dilakukan untuk mencegah dan mengindari hal-hal yang tidak diinginkan pada masa Pandemi Covid-19. Dari pihak Puskesmas dan Praktik Mandiri BIdan juga menyampaikan beberapa pesan, agar selama melaksanakan kegiatan praktik mahasiswa harus selalu mematuhi Protokol Kesehatan, menjaga kesehatan dan dapat menerapakan ilmu yang  sudah didapat dan memperoleh ilmu baru selama mangikuti kegiatan ini.[#adm1]